Viral, Fahri Hamzah Sebut Anies dan Cak Imin Bakal Jadi Tersangka Usai Pilpres 2024
Share
PENUTUR.COM – Politisi Partai Gelora, Fahri Hamzah memberi pernyataan yang bisa memantik kemarahan dari kubu paslon nomor urut 01. Dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial X, yang disebarkan @gojekmilitan, Selasa (30/1), Fahri mengatakan bahwa capres-cawapres 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar akan menjadi tersangka usai Pilpres 2024.
Menurut keterangan dalam video, Fahri Hamzah sedang berdiskusi dengan sejumlah aktivis di Kota Bima, Nusa Tenggara Barat. “Yang tersangka setelah Pilpres ini namanya Anies Baswedan dan Muhaimin,” katanya.
Ucapan Fahri Hamza bermula saat dirinya ditanya oleh seseorang di dalam video bertanya kegagalan food estate Capres 02, Prabowo Subianto.
“Belum pernah (Prabowo) terperiksa, Prabowo belum pernah diperiksa. Orang ini sudah oposisi 40 tahun, enggak pernah masuk penjara. Sudahlah bos,” ucap Fahri.
“Itu koran tuh, nggak ada fakta hukumnya. Ini orang sudah oposisi 40 tahun, enggak pernah di penjara. Sdahlah bos, Anda ini bias. Tahu nggak bias. Anda nggak suka Jokowi. Ini pendukung-pendukungnya Prabowo lama lho, nggak suka Jokowi akhirnya benci Prabowo,” tambahnya.
Ia juga turut menyinggung pendukung Ganjar Mahfud. Turut membenci Prabowo saat ini.
“Pendukungnya Ganjar itu intinya sama, nggak suka Prabowo. Akhirnya benci Jokowi, ya kira-kira begitulah,” ujar Fahri.
Sebagai informasi, Anies Baswedan pernah diperiksa ole KPK terkait terkait penyelenggaraan balapan Formula E.
Anies diperiksa pada November 2022 lalu saat itu dirinya masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Kasus ini belum resmi dihentikan, dan masih pada tahap penyelidikan.
Sementara itu, Muhaimin Iskandar juga pernah diperiksa KPK pada September 2023 lalu terkait kasus dugaan korupsi sistem proteksi tenaga kerja Indonesia oleh Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi pada tahun 2012 silam.