Tak Kunjung Beri Jawaban, Harry Maguire Batal Pindah ke West Ham United
Share
PENUTUR.COM – Kabar kepindahan bek Manchester United Harry Maguire ke West Ham United sempat mencuat beberapa pekan lalu.
Kedua klub sepakat untuk melakukan transfer bek Timnas Inggris ini sebesar 30 juta pound atau Rp 580 miliar dan kontrak personal tidak akan menjadi batu sandungan untuk mewujudkan transfer ini.
Menurut Sky Sports, West Ham sebelumnya sudah mengajukan penawaran pertama sebesar 20 juta pound yang ditolak Setan Merah.
Namun transfer ini terancam batal karena Maguire belum memberikan jawaban terkait tawaran tersebut. Maguire kabarnya belum merasa cocok dengan gaji yang ditawarkan West Ham.
Kabarnya, Maguire mempertimbangkan untuk mengurangi gajinya dari 190 ribu pounds per pekan di Old Trafford menjadi 100 ribu pounds per minggu jika ia bermain untuk West Ham.
Nasib Harry Maguire di skuad Manchester United sendiri kian tidak jelas setelah peatih Erik ten Hag kerap memarkir sang pemain di bangku cadangan.
Saat laga perdana Premier League 2023-2024 antara MU melawan Wolverhampton Wonderes, Selasa (15/8) yang berakhiri imbang 1-1, Maguire hanya duduk di bangku cadangan.
Performa Harry Maguire dalam beberapa musim terakhir terlihat terus menurun. Ia kalah bersaing dengan bek MU lainnya seperti Raphael Varane, Lisandro Martines, Victor Lindelof serta Luke Shaw di musim lalu.
Padahal Harry Maguire membutuhkan waktu bermain lebih banyak untuk mempertahankan posisinya di timnas Inggris agar bisa berlaga di Euro 2024.
Sebagai informasi, Harry Maguire dibeli dari Leicester City pada tahun 2019 di era kepelatihan Oleh Gunnar Solksjaer. Ia memecahkan rekor pembelian bek termahal dalam sejarah sepak bola.
Harga yang dibayar MU untuk menebus Harry Maguire nilainya sangat fantastis yakni mencapai 80 juta poundsterling atau setara lebih dari Rp1 triliun.
Namun miris, Harry Maguire kini lebih sering jadi bahan olok-olok karena penampilannya yang terus menurun. Ia tercatat beberapa kali melakukan gol bunuh diri di menit-menit krusial.
Pergerakannya juga kerap membahayakan penjaga gawang. Tak heran jika ia beberapa kali bersitegang dengan para pemain MU.