Pengurus Danantara Diumumkan, IHSG Langsung Anjlok. Begini Respon Pemerintah
Share

PENUTUR.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah pada perdagangan hari ini, Senin, 24 Maret 2025, bertepatan dengan pengumuman pengurus Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Indeks bahkan masuk ke zona merah dengan penurunan hingga 4,24 persen, meninggalkan level 6.000.
Merespons hal tersebut, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut pergerakan IHSG sebagai bagian dari dinamika pasar modal di Indonesia.
Menurutnya, pergerakan IHSG perlu dipantau ke depannya. Sebab, naik turunnya indeks merupakan hal yang wajar dalam aktivitas pasar modal.
“Ya kita lihat saja perkembangan, kan namanya market ada daily,” kata Airlangga saat dikonfirmasi awak media di Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Senin, (24/3).
Namun, ketika ditanya lebih lanjut mengenai langkah pemerintah terkait anjloknya IHSG hingga 4,24 persen, Airlangga enggan berkomentar banyak.
Menurutnya, pergerakan saham merupakan tanggung jawab masing-masing emiten. “Kalau saham kan dijaga masing-masing (emiten),” ujarnya.
Ia juga tidak memberikan tanggapan terkait kemungkinan anjloknya IHSG akibat isu ketidakpercayaan publik terhadap Danantara.
Sebelumnya, dilaporkan pada perdagangan sesi I hari ini, 24 Maret 2024, IHSG ditutup melemah ke level 6.114,21 setelah dibuka pada 6.258,17, turun hingga 2,30 persen.
Bahkan, pada pukul 10.19 WIB, IHSG sempat merosot hingga 4,24 persen, menembus di bawah level 6.000.