Pengembangan Bandara Kertajati, Menhub Budi Karya Sumadi Tawarkan ke Abu Dhabi Airports
Share
PENUTUR.COM – Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan perusahaan pengelola bandara kedua terbesar di UEA setelah Bandara Dubai tersebut, untuk menjadi mitra strategis pengembangan Bandara Kertajati.
Hal ini disampaikan saat Budi Karya bertemu dengan Menteri Energi dan Infrastruktur Uni Emirat Arab (UEA) Suhail Mohammed Al Mazroei dan Chief Executive Officer (CEO) Abu Dhabi Airports Sheikh Mohammed, dalam kunjungan kerjanya ke Abu Dhabi, UEA, Sabtu (25/11).
“Setelah pertemuan ini kami berharap Abu Dhabi Airport menangkap peluang kerja sama untuk mengembangkan Bandara Kertajati bersama dengan BIJB dan AP II selaku pengelola bandara,” ujar Budi Karya.
Diketahui Bandara Kertajati merupakan bandara baru yang dibangun untuk menggantikan fungsi Bandara Hussein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat.
“Secara grand design, Bandara Kertajati akan memiliki fasilitas cargo village, maintenance, repair, and overhaul (MRO), serta area komersial,” kata Budi Karya.
Bandara ini diproyekikan menjadi bandara terbesar kedua setelah Bandara Soekarno-Hatta yang punya pasar potensial untuk pariwisata, haji dan umroh, kargo dan aerocity.
“Bandara Kertajati akan membuka peluang bagi mitra strategis untuk membeli saham dengan porsi maksimal 49%,” tuturnya.
Dalam pertemuan tersebut, Menhub bersama Menteri Suhail juga menjajaki peluang kerja sama antara maskapai Indonesia dan maskapai UEA, untuk membentuk perusahaan joint venture dalam rangka melayani pasar penerbangan domestik.
Sementara itu, Menteri Suhail menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi dan menjajaki peluang kerja sama dengan Indonesia, baik itu pada bidang transportasi darat, laut, udara, serta kereta api.