Mario Teguh Bantah Lakukan Penipuan dan Penggelapan: ‘Betul-Betul Fitnah’
Share
PENUTUR.COM – Sempat menghilang dari layar kaca, motovator Mario Teguh kembali bahan perbincangan publik setelah terseret kasus penipuan dan penggelapan.
Motivator yang melejit lewat acara Mario Teguh Golden Ways ini dilaporkan Sunyoto Indra Prayitno atas dugaan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp5 miliar.
Ia dituding tidak menjalankan kontrak kerjasama yang disepakati dengan pihak pelapor saat didaulat sebagai Brand Ambassador sebuah produk skin care.
Laporan Sunyoto Indra Prayitno ke Plda Metro Jaya tersebut dilakukan pada 19 Juni 2023 yang tercatat dengan nomor surat perkara LP/B/3505/V/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA.
Mennggapi pelaporan kasus yang menjerat dirinya, pria yang dikenal dengan ‘Salam Super’-nya itu membantah semua tudingan penipuan dan penggelapan uang miliaran rupiah tersebut.
Ia bahkan meminta maaf kepada masyarakat atas kasus yang sempat menimbulkan kegaduhan. Menurutnya tuduhan itu disebut sebuah kepalsuan yang penuh fitnah dan drama dari pihak pelapor.
“Mohon maaf bahwa seminggu Ini harus menikmati kepalsuan, kebohongan, fitnah, drama, bahkan low quality drama, palsu sekali, betul-betul memalukan,” kata Mario Teguh dalam konfrensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (22/7).
Pria yang telah menginjak usia 67 tahun itu menyebut pelaporan dirinya oleh Sunyoto merupakan sesuatu yang tidak mendasar.
Pasalnya, lanjut Mario Teguh ia dan istrinya tidak pernah melakukan penandatanganan kontrak kerja sama sebagai brand ambassador untuk produk skin care milik pelapor.
Saat itu dirinya beserta sang istri hanya bekerja sama untuk melakukan pendampingan terhadap produk kecantikan milik Sunyoto dan Syarah bukan sebagai brand ambasador.
“Bagaimana bisa saya dituduh jadi brand ambassador beauty product, kecerdasan seperti apa menuduh saya sebagai brand ambassador produk skincare,” tutur Mario Teguh.
“Ini betul-betul fitnah, tidak berdasar, pembolak-balikan fakta. Saya sudah setua ini jadi brand ambassador produk, bagaimana ceritanya,” tegas Mario Teguh.
Mario Teguh mengaku imbas dari adanya tuduhan penipuan dan penggelapan itu membuat dirinya merasa tidak tenang.
“Saya tidak bisa tenang melihat perilaku rendah moral seperti ini,” tandas Mario Teguh.