KKB Tegaskan Syarat Pembebasan Pilot Susi Air Bukan Uang Rp5 Miliar Tapi Kemerdekaan Papua
Share
PENUTUR.COM – Hingga saat ini belum ada kejelasan soal pembebasan Philip Mark Mahrtens, pilot Susi Air yang disandera oleh KKB (Kelompok Kriminal Bersenjata).
Sebelumnya sempat tersiar kabar KKB meminta tebusan sebesar Rp5 miliar sebagai syarat pembebasan sang pilot.
Namun hal itu dibantah dengan tegas oleh pimpinan KKB, Egianus Kogoya.
Egianus Kogoya mengaku pihaknya sama sekali tidak pernah meminta uang tebusan berapapun nilainya kepada pemerintah Indonesia.
Kendati begitu ia membenarkan memiliki syarat yang harus dipenuhi pemerintah Indonesia jika pilot Susi Air itu ingin dibebaskan yakni kemerdekaan Papua.
Diketahui, sebelumnya Egianus Kogoya memberikan klarifikasi terkait permintaan uang tebusan Rp5 miliar yang dihembuskan sebagai permintaannya.
Padahal, menurutnya, berapapun jumlah uang yang akan diberikan pemerintah, pihaknya sama sekali tidak akan menerimanya, kecuali jika Papua bisa merdeka.
Sementara itu, dipihak lain, Kapolda Papua, Irjen Mathius Fakhiri sendiri juga memberi klarifikasi terkait uang Rp5 miliar tersebut.
Pihaknya membenarkan KKB tidak pernah meminta uang tebusan itu kepada pemerintah sebagai ganti pembebasan pilot Susi Air.
“Tidak mungkin kami mengabulkan kedua permintaan itu namun untuk uang yang juga diminta akan disiapkan,” kata Irjen Mathius Fakhiri dilansir dari YouTube METRO TV.
Akan tetapi, meski pihak KKB menyangkal meminta sejumlah uang tebusan sebagai ganti kebebasan pilot Susi Air uang tersebut diduga telah disiapkan.
Meskipun uang telah disiapkan Kapolda Papua juga harus bertemu lebih dulu dengan KKB.
Terkait pemberitaan soal permintaan uang tebusan dari KKB kuasa hukum Susi Air mengaku baru tahu sekarang.
“Dan sebesar Rp5 M kami baru saja mendengar dari Kapolda Papua memang belum ada komunikasi lebih lanjut bagaimana penanggulangan biaya tersebut kalau memang itu yang dimintakan, ” ujar Donal Faris, kuasa hukum Susi Air.
“Selama ini kan permintaan sejumlah uang tersebut belum pernah disampaikan bahkan pernah beberapa kali kami nggak minta uang,” tambahnya.
Di sisi lain jika tidak menyangkut kedaulatan NKRI pihak Susi Air siap membicarakan negoisasi terkait pembebasan kapten Philip Mark Mahrtens yang masih dalam sandaraan KKB.***
