Kento Momota Umumkan Pensiun dari Bulu Tangkis Usai Thomas Cup 2024

PENUTUR.COM – Pebulutangkis asal Jepang, Kento Momota memutuskan pensiun dari timnas badminton Jepang usai Thomas Cup 2024. Kepastian itu didapat usai Kento Momota mengumumkan soal rencana pensiunnya dari timnas badminton Jepang usai Thomas Cup 2024 yang disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di Tokyo, Kamis (18/4).

Momota mengatakan turnamen terakhirnya untuk timnas badminton Jepang adalah Thomas Cup yang akan berlangsung di China pada 28 April hingga 5 Mei mendatang.

“Saya telah memutuskan untuk pensiun dari tim nasional Jepang setelah Piala Thomas pada akhir bulan ini. Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada Anda yang telah menyediakan kesempatan ini,” ucap Momota dikutip dari Nikkan Sports.

Momota menjelaskan alasan pensiun dari tim badminton Jepang lantaran merasa fisik dan mentalnya sudah terbatas untuk mencapai posisi teratas dunia. Momota mengaku kondisinya saat ini berbeda dengan sebelumnya imbas dari kecelakaan mobil fatal yang dialaminya empat tahun lalu.

Prestasi yang ditorehkan Momota cukup membanggakan. Tengok saja, ia pernah 11 kali mengangkat trofi juga sepanjang tahun 2019. Selain itu pada tahun yang sama, ia hanya mengalami 6 kali kekalahan dari 73 pertandingan yang dimainkannya.

Namun kejadian nahas menimpa pada Januari 2020, saat kendaraan yang membawanya ke bandara Kuala Lumpur mengalami kecelakaan beberapa jam setelah menjuarai Malaysia Masters.

Pengemudi tewas, sementara Momota membutuhkan operasi untuk memperbaiki rongga matanya yang retak.

Ketika kembali lagi bermain setelah setahun absen, Momota mengalami penglihatan ganda dan gagal mendapatkan kembali performa gemilang yang membawanya ke peringkat satu dunia, meskipun berhasil menjuarai dua turnamen.

“Pada saat kecelakaan itu terjadi, saya berbohong saat saya bilang saya tak terpikir, ‘mengapa hal ini terjadi pada saya,?“ kata Momota dalam konferensi pers di Tokyo seperti dilaporkan AFP pada Kamis (18/4)

Kini berperingkat 52 dan gagal lolos Olimpiade Paris, Momota menyatakan akan pensiun dari tim nasional Jepang setelah bermain dalam Piala Thomas di China, akhir bulan ini.

Setelah itu dia hanya akan bermain dalam turnamen-turnamen domestik di Jepang dan bukan dalam tur dunia. Menurutnya ada banyak masa sulit setelah kecelakaan lalu lintas tersebut.

“Saya berusaha kembali ke cara bermain saya melalui coba-coba, tapi ada kesenjangan antara perasaan dan tubuh saya. Itu terus berlanjut dan saya tahu saya tidak akan bisa kembali ke level di mana saya bersaing dengan para pemain terbaik dunia,” ujarnya.

Momota mengaku tak menyesal harus pension dari dunia bulu tangkis. Dia ingin mempromosikan bulu tangkis di Jepang dan berterima kasih kepada orang-orang yang berkecimpung dalam bulu tangkis karena telah membantunya melewati masa-masa kelamnya.

“Banyak kesulitan dan itu melelahkan saya, tapi saya tidak ingin menyalahkan masa-masa sulit itu sebagai penyebab kecelakaan itu,” kata Momota.

“Saya ingin bangkit dan sikap itu serta dukungan dari orang-orang di sekitar saya setidaknya membuat

Momota meminta rekan-rekan satu timnya di Jepang belajar dari kesalahannya dan tetap tenang saat melangkah ke lapangan Olimpiade Paris.

“Saya benar-benar merasakan betapa sulitnya melakukan hal-hal yang biasa Anda lakukan, jadi jangan pikirkan hasilnya, berikan saja yang terbaik agar Anda tidak menyesal,” pungkasnya.