Diambil Sumpah di Denmark, Kevin Diks, Berpeluang Bela Timnas Indonesia Lawan Jepang
Share
PENUTUR.COM – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyampaikan bahwa keputusan terkait kemungkinan Kevin Diks tampil dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Jepang dan Arab Saudi sepenuhnya berada di tangan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Kevin Diks dikabarkan berpeluang menjalani debutnya bersama Timnas Indonesia dalam laga menghadapi Jepang atau Arab Saudi. Namun, hal itu hanya dapat terjadi jika proses naturalisasi Diks selesai setidaknya tujuh hari sebelum laga melawan Jepang.
Ketika ditanya mengenai peluang tersebut, Shin Tae-yong menegaskan bahwa ia tidak berwenang untuk memberikan jawaban lebih lanjut karena proses perpindahan kewarganegaraan Diks masih dalam tahap penyelesaian oleh PSSI.
“Soal Kevin Diks, mungkin bisa tanyakan langsung ke Pak Erick Thohir. Jika proses naturalisasi selesai, PSSI pasti akan memberi informasi. Pak Erick Thohir yang akan bicara soal ini,” ujar Shin dalam jumpa pers di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Kamis (7/11).
Diks, pemain yang kini memperkuat klub Denmark, FC Copenhagen, dijadwalkan akan mengucapkan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) pada pekan ini. Menariknya, pengambilan sumpah tersebut tidak akan dilakukan di Indonesia, melainkan di Denmark.
Hal ini dikonfirmasi oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, setelah rapat kerja dengan Komisi XIII dan X DPR RI pada Senin (5/11). Jika tidak ada kendala, Diks akan disumpah di Copenhagen, Denmark, Kamis (7/11/2024).
“Ya, rencananya dilakukan oleh Kementerian Hukum dan HAM di Denmark. Kami menunggu proses di DPR selesai, baru setelah itu akan segera dilaksanakan pengambilan sumpahnya,” kata Dito.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, juga memberikan penjelasan terkait alasan pengambilan sumpah Kevin Diks yang dilakukan di Denmark. Menurut Yunus, PSSI melakukan upaya jemput bola karena padatnya jadwal Kevin Diks bersama klubnya.
Untuk diketahui, pada akhir pekan ini, FC Copenhagen dijadwalkan tampil di Europa Conference League melawan klub asal Turki, Basaksehir.
“Dia harus segera menyelesaikan pertandingan bersama klubnya, jadi belum bisa datang ke Indonesia. Kami mengejar waktu,” ujar Yunus.