LOADING

Ketik di sini

Bisnis

Demo Dua Hari yang Berakhir Ricuh Bikin IHSG Anjlok Hingga 2 Persen

Share

PENUTUR.COM — Jelang penutupan siang hari ini Jumat 29 Aguatus 2025 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) makin anjlok di tengah ancaman aksi demo besar-besaran.

Pada pantau hingga pukul 11:30 WIB IHSG tercatat melemah 2,04% ke level 7.793.

Tercarat sebanyak 636 saham melemah, 199 stagnan, dan 118 saham menguat. Nilai transaksi mencapai Rp 8,5 triliun, frekuensi transaksi mencapai 1,05 juta kali, dengan volume perdagangan mencapai 23 miliar lembar saham.

Mengenai hal ini Senior Investment Information Mirae Asset Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan penurunan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini akibat imbas adanya aksi demonstrasi selama dua hari ini.

Dimana IHSG tercatat anjlok 156,44 poin atau 1,97 persen ke posisi 7.793 pada perdagangan Jumat pukul 11.30 WIB di Bursa Efek Indonesia (BEI).

“IHSG pada hari ini dibuka melemah karena berkaitan erat dengan adanya aksi demonstrasi belakangan ini terutama pada hari ini,” ujar Nafan seperti yang dirilis ANTARA di Jakarta, Jumat, (29/8).

Diketahui sekitar 1.000 driver ojek online (ojol) akan mengantar mendiang Affan Kurniawan yang tewas usai dilindas mobil Brimob dari rumah duka ke TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

Affan adalah driver ojol yang menjadi korban meninggal dunia setelah dilindas mobil kendaraan taktis (Rantis) Brimob di Jakarta Pusat saat rangkaian aksi demonstrasi berlangsung Kamis (28/8) malam.

Masa ojek online dalam jumlah besar bergerak ke pemakaman korban tabrak rantis polisi, dan kabarnya akan melanjutkan aksi demo di Polda Metro Jaya lalu ke DPR.

Sedangkan PT Goto Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) memastikan bahwa pria berjaket ojek online (ojol) yang terlindas mobil rantis Brimob di Pejompongan sebagai mitra ojol Gojek. Affan Kurniawan tewas akibat peristiwa tersebut.

BACA JUGA  Profil Zarof Ricar, Eks Pejabat MA Perantara Suap Ronald Tannur

Direktur Public Affair & Communications Goto menyatakan bahwa Goto telah melakukan verifikasi dan investigasi internal bersama pihak terkait.

 

Tags:

You Might also Like