LOADING

Ketik di sini

Peristiwa

Kota Isfahan Diserang Israel, Iran Tak Berencana Lakukan Serangan Balasan

Share

PENUTUR.COM – Konflik Iran – Israel terus berlanjut. Setelah menyerang Israel dengan mengirim ratusan rudal dan drone, kini giliran Negara Zionis itu melakukan pembalaasan.

Meski sempat dicegah oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, Israel tampaknya mengabaikan hal itu dan memilih tetap menyerang Iran.

Namun, usai diserang belum ada tanda-tanda dari Iran untuk kembali melakukan serangan balasan. Pihak Iran justru menganggap serangan tersebut dilakukan oleh penyusup atau penumpang gelap.

Dilansir dari Reuters, Teheran hingga kini belum memberi sinyal atas serangan Israel, menandakan belum ada pembalasan.

Sebelumnya pada Jumat hari ini ledakan bergema di sebuah kota di Iran. Sejumlah sumber-sumber menyebut peristiwa itu sebagai serangan Israel.

Namun Teheran mengecilkan insiden tersebut dan mengindikasikan bahwa pihaknya tidak memiliki rencana untuk melakukan pembalasan.

Serangan Israel menghantam tiga drone di atas kota Isfhafan. Teheran menyebut insiden tersebut sebagai serangan yang dilakukan oleh “penyusup”, bukan oleh Israel, sehingga tidak perlu adanya pembalasan.

Seorang pejabat Iran mengatakan kepada Reuters bahwa tidak ada rencana untuk memberikan tanggapan terhadap Israel atas insiden tersebut.

“Sumber asing dalam insiden ini belum dapat dikonfirmasi. Kami belum menerima serangan eksternal apa pun, dan diskusi lebih mengarah pada infiltrasi dibandingkan serangan,” kata pejabat tersebut.

Israel tidak mengatakan apa pun mengenai insiden tersebut. Padahal sebelumnya Israel berencana membalas serangan Iran pada hari Sabtu, yang merupakan serangan langsung pertama terhadap Israel oleh Iran dalam beberapa dekade perang bayangan yang dilancarkan oleh proksi yang telah meningkat di seluruh Timur Tengah melalui enam bulan pertempuran di Gaza.

BACA JUGA  Dianggap Bantu Israel, Iran Ancam Yordania Jadi Target Serangan Rudal
Tags:

You Might also Like