Sekilas Profil Tom Lembong, Sosok yang Disebut Gibran Dalam Debat Cawapres 2024
Share
PENUTUR.COM – Acara Debat Keempat Capres 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Minggu, (21/1), mendadak melambungkan nama Thomas Lembong.
Tom Lembong, begitu sapaan akrabnya, merupakan salah seorang tim sukses dari pasangan capres-cawapres nomor urut 01, Anies baswedan – Muhaimin Iskandar.
Nama Tom Lembong, disangkupautkan oleh cawapres 02, Gibran Rakabuming Raka saat beradu debat dengan Cak Imim, sapaan Muhaimin Iskandar.
Saat itu Gibran mengkritisi jawaban Cak Imin dengan menudingnya mendapat contekan dari eks Menteri Perdagangan tersebut di Debar Cawpres 2024.
Walikota Solo itu menyatakan telah membicarakan pemerataan pembangunan, khususnya melalui pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara, sebagai salah satu pembangunan yang tidak bersifat Jawa-sentris.
Dalam konteks ini, Gibran merujuk pada kemungkinan gagasan atau kontribusi ide dari Tom Lembong kepada Cak Imin dalam debat tersebut.
Saat namanya disebut beberapa kali oleh Gibran, public pun bertanya-tanya, siapa sebenarnya sosok Tom Lembong ini?
1. Pernah Menjabat Kepala BKPM dan Menteri Perdagangan:
Tom Lembong pernah menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Menteri Perdagangan pada 27 Juli 2016-20 Oktober 2019 dan Menteri Perdagangan menggantikan Rahmat Gobel pada 2015.
2. Latar Belakang Pendidikan Internasional:
Tom Lembong mengenyam pendidikan dasar di Jerman sejak 1974 hingga 1981, ketika ayahnya sedang melanjutkan studi. Kemudian ia melanjutkan pendidikan di SD dan SMP Regina Pacis, Jakarta.
Saat SMA, Tom Lembong pindah ke Boston, Amerika Serikat, dan lulus dari Universitas Harvard pada 1994 dengan gelar Bachelor of Arts di bidang Arsitektur dan Tata Kota.
3. Karier di Lembaga Keuangan Internasional:
Tom Lembong pernah berkarier di sejumlah lembaga keuangan internasional sebelum terjun di pemerintahan, termasuk diantaranya Deutsche Bank, Morgan Stanley, serta Farindo Investments.
Ia meniti karier di Morgan Stanley and Company sebagai Sales and Trading Associate, kemudian menjabat sebagai Senior Manager di Departemen Corporate Finance Makindo di Morgan Stanley Divisi Ekuitas (Singapura).
Ia juga pernah bekerja di Deutsche Securities sebagai investment banker. Pada 2002 hingga 2005, Tom Lembong menjabat sebagai Division Head dan Senior Vice President di Badan Penyehatan Perbankan Indonesia (BPPN) antara 2002 dan 2005.
4. Penghargaan sebagai Young Global Leader:
Pada tahun 2008, Tom Lembong menerima penghargaan Young Global Leader (YGL) dari World Economic Forum (Davos).
Tentu saja, Gibran Rakabuming Raka menyoroti peran dan pandangan Tom Lembong terkait pemerataan pembangunan dan pembangunan IKN dalam konteks debat cawapres.
Tom Lembong, dengan latar belakang pendidikan dan karier internasionalnya, memberikan kontribusi dan pengalaman yang mungkin diakui dan diambil sebagai referensi dalam diskusi publik.