Istana Benarkan Ajak Mahfud MD Gabung Dalam Tim Reformasi Kepolisian
Share

PENUTUR.COM — Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi membenarkan bahwa mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD diajak untuk bergabung menjadi anggota Tim Reformasi Kepolisian.
“(Mahfud MD) termasuk salah satunya,” ujar Prasetyo kepada wartawan, Jumat (19/9).
Prasetyo menjelaskan, pembentukan tim tersebut merupakan bagian dari komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat profesionalisme dan integritas Polri.
Saat ini, pemerintah masih dalam tahap meminta kesediaan sejumlah tokoh untuk terlibat.
“Komite reformasi kepolisian ini adalah bagian dari komitmen pemerintah, komitmen Bapak Presiden. Sekarang sedang dalam proses meminta kesediaan para tokoh untuk bergabung,” kata Prasetyo.
Sebelumnya, nama Mahfud MD sempat santer disebut bakal bergabung dengan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Bahkan, dia sempat diisukan akan dilantik Presiden Prabowo menjadi Menko Polhukam dalam reshuffle kabinet Merah Putih.
Namun, isu itu terbantahkan setelah Letjen (Purn) TNI Djamari Chaniago resmi dilantik sebagai Menko Polhukam di Istana Negara, Rabu (17/9).
Mahfud MD sebelumnya juga telah merespons isu masuk kabinet. Dalam Podcast Denny Sumargo yang tayang pekan lalu, ia menolak menjawab secara langsung ketika ditanya apakah bersedia jika diajak bergabung.
“Saya tidak mau menjawab,” ujar Mahfud. Menurut dia, menjawab “ya” atau “tidak” sama-sama bisa menimbulkan penafsiran yang salah.