Letjen Djaka Budi Utama Resmi Dilantik Sebagai Dirjen Bea Cukai

PENUTUR. COM — Menteri Keuangan Sri Mulyani resmi mengganti Direktur Jenderal (Dirjen) Bea Cukai. Diketahui bahwa sosok Letjen Djaka Budi Utama resmi menjabat Dirjen Bea Cukai untuk menggantikan Askolani.

Pelantikan dilakukan pada Jumat, 23 Mei 2025 di Gedung Djuanda I, Kementerian Keuangan. Tak hanya Letjen Djaka Budi Utama, diketahui bahwa Sri Mulyani juga melantik 22 pejabat eselon I yang ditempatkan di Kementerian Keuangan tersebut.

Namun pelantikan Letjen Djaka Budi Utama menjadi perbincangan di sosial media, lantaran diketahui menjadi Dirjen Bea Cukai dari militer pertama sejak orde baru.

Dketahui bahwa Djaka Budi Utama lulus dari Akademi Militer di tahun 1990. Tak hanya itu, Djaka Budi Utama juga adalah bagian dari kesatuan Komando Pasukan Khusus atau Kopassus.

Lahir pada 9 November 1987, kehidupan Djaka Budi Utama cukup menarik perhatian. Terlebih diketahui bahwa Djaka Budi Utama juga terlibat dalam perang operasi seroja dan pemberontakan Aceh.

Diketahui bahwa Djaka Budi Utama juga sempat menjalani proses hukum penjara selama 16 bulan berdasarkan dengan Putusan Mahkamah Militer Tinggi II Jakarta No. PUT. 25-16/K-AD/MMT-II/IV/1999.

Dimana hukuman tersebut diberikan saat ia menjadi anggota Tim Mawar di tahun 1997/1998 untuk operasi penahanan aktivis pro-demokrasi pada masa pemilihan umum legislatif Indonesia 1997 dan jatuhnya Presiden Soeharto.

Dalam dunia militer, Djaka Budi Utama juga memiliki jabatan mentereng seperti menjadi Komandan Pusat Intelijen Angkatan Darat (Danpusintelad) tahun 2017-2018 dan wakil Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Darat (Waaspam Kasad) tahun 2018-2020.

Ia juga pernah menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) di periode 2021-2023.

B Djaka juga pernah menjadi asisten Intelijen Panglima TNI tahun 2023.