Cara Hemat dan Aman Memilih Sepatu, Pakaian, Kosmetik dan Toiletries untuk Anak

PENUTUR.COM – Tak cuma orang dewasa, anak juga ingin tampil rapi, bersih, dan modis. Aneka model pakaian dan sepatu, serta kosmetika untuk anak bisa dijumpai di pasaran.

Dalam mendandani penampilan anak, Anda tak cukup hanya memperhatikan model dan bahannya, tapi juga faktor kepraktisan, kenyamanan, dan keamanan anak.

Memilih baju untuk anak susah-susah gampang. Anak cepat tumbuh dan membesar, jadi Anda perlu sering membeli baju sesuai perkembangan tubuh anak.

Memilih Baju Anak

Berikut tip cara hemat dan aman memilih baju anak

• Beli baju anak sesuai ukuran badannya, bukan berdasarkan usia, karena setiap anak berbeda pertumbuhannya.
• Jangan terlalu banyak membeli pakaian anak dengan satu ukuran, karena badan anak terus tumbuh
• Pilih baju dengan ukuran pas, tidak kedodoran atau sesak, tidak mencekik di bagian lubang lengan atau leher
• Jangan beli baju dengan ukuran terlalu besar dengan alasan tahan lama, karena baju bisa robek, luntur, atau usang, bahkan sebelum pas dipakai anak.
• Pilih baju dengan bahan ringan, lembut, tidak kasar atau gatal, menyerap keringat, tapi mudah kering
• Anak-anak sering bermain dan bergerak. Pilih pakaian dengan model simpel, terbuat dari bahan yang kuat dan tidak mudah robek.
• Pilih pakaian yang banyak gunanya dan bisa di-mix and match
• Pilih warna-warna yang terang, sehingga bisa digunakan oleh anak laki-laki maupun perempuan.
• Anak perempuan pun bisa menggunakan T-shirt untuk anak laki-laki. Harganya lebih murah ketimbang gaun.
• Bila ada karet atau bahan elastis pada baju , jangan sampai terlalu ketat sehingga meninggalkan bekas atau menghambat aliran darah.
• Panjang baju atau celana harus sesuai tubuh anak, jangan pilih yang terlalu panjang, agar pakaian tidak terinjak dan anak jatuh
• Hindari terlalu banyak ornamen tambahan seperti kantung, tali, atau renda yang bisa tersangkut atau terjepit pintu.
• Pilih pakaian yang mudah dipakai dan dilepaskan

Sepatu, tak Mesti Modis

Sepatu berfungsi melindungi dan menunjang kaki. Dalam memilih sepatu untuk anak, jangan hanya berdasarkan modelnya saja, yang penting ukurannya harus sesuai, dan nyaman dipakai. Sepatu yang tidak pas ukurannya, bisa mengganggu pertumbuhan normal kaki anak. Sepatu yang tidak pas di kaki, membuat anak tidak nyaman dan tidak betah memakainya.

Setiap anak tentu berbeda pertumbuhannya, jadi sulit untuk menentukan waktu yang pasti kapan perlu mengganti sepatu anak. Setiap merek sepatu juga mempunyai ukuran yang berbeda, jadi dalam memilih sepatu anak, harus benar-benar diukur supaya pas.

• Saat membeli sepatu anak, perhatikan hal berikut:
• Gunakan kaus kaki saat mencoba sepatu
• Lebihkan ruangan sekitar 1-2 cm dari ibu.jari. Periksa dengan menekankan ibu jari.
• Dalam sepatu tersedia cukup ruangan untuk kaki, jangan sampai terasa sesak
• Bagian ibu jari cukup tinggi, sehingga tidak menyentuh ibu jari kaki.
• Bagian tumit pas, tidak longgar, keras, dan melukai tumit kaki
• Sepatu tidak longgar atau berkerut saat berjalan
• Bagian sol kuat tapi lentur, alasnya bergerigi dan tidak licin
• Sepatu terbuat dari bahan yang kuat, tapi mudah ditekuk, dan kaki bisa bernapas
• Perhatikan jahitannya, harus kuat, tidak ada bagian yang terlepas atau tajam.
• Jangan pilih sepatu dengan tali yang panjang, agar tidak terinjak anak Sebaiknya pilih sepatu tanpa tali tapi sepatu yang menggunakan velcro, terutama untuk anak balita

Kosmetika dan Toiletries buat si Kecil

Banyak kosmetika yang ditujukan untuk anak-anak yang beredar di pasaran, mulai dari shampo, sabun, bedak, sampai lotion dan pewangi Apakah anak memang membutuhkan kosmetika ini?

Memang produk untuk anak umumnya mengandung bahan yang ringan dan relatif aman. Tapi, makin sedikit kulit anak Anda bersentuhan dengan produk kosmetika, makin baik.

Toh, tanpa didandani macam-macam, anak-anak juga sudah tampak lucu dan wangi.

Dalam memilih kosmetika dan perawatan pribadi untuk anak-anak, perhatikan tip berikut ini:

• Pilih kosmetika yang khusus untuk anak, jangan gunakan produk untuk orang dewasa, karena kandungan bahannya terlalu keras untuk kulit anak yang sensitif.
• Perhatikan kandungan bahan pada label. Makin sedikit bahannya, makin baik.
• Kosmetika anak umumnya berbau harum dan berwarna menarik, karena mengandung pewangi dan zat pewarna. Perhatikan kulit anak, bila timbul reaksi alergi, hentikan pemakaian. Ganti dengan produk yang tidak mengandung pewangi atau pewarna.
• Segera bilas dengan seksama tubuh anak setelah mandi atau keramas. Sisa sabun atau shampo yang tertinggal bisa menyebabkan iritasi kulit.
• Shampo untuk anak umumnya tidak pedih di mata, tapi tetap mungkin terjadi iritasi. Hati-hati saat mencuci rambut anak, dan jangan sampai terkena mata.
• Sebenarnya kulit anak mengandung cukup kelenjar lemak, sehingga tidak perlu diberi lotion atau minyak. Pemakaian pelembab terlalu banyak malah bisa menyumbat pori-pori dan menyebabkan biang keringat. Gunakan hanya bila kulit terasa kering.
• Pewangi atau cologne umumnya mengandung alkohol. Hindari pemakaian yang langsung ke kulit anak karena bisa menyebabkan iritasi. Lebih baik dioleskan ke pakaian.
• Jangan terlalu banyak menaburkan bedak, terutama pada bagian kelamin anak. Bisa-bisa menyebabkan infeksi.

Perhatikan anak saat menggosok gigi, jangan sampai pasta giginya tertelan. Zat dalam pasta gigi bisa menyebabkan diare atau alergi. Gunakan pasta gigi sedikit saja, cukup sebesar kacang.

Perubahan Ukuran Sepatu