Panduan Terbaru Membeli Laptop Baru di 2024
Share
PENUTUR.COM – Memilih laptop yang tepat bisa menjadi tugas yang menantang, terutama dengan banyaknya pilihan yang tersedia di pasar saat ini.
Spesifikasi menjadi salah satu faktor utama yang harus diperhatikan ketika hendak membeli laptop, karena spesifikasi ini akan menentukan kinerja, kecepatan, dan kemampuan laptop untuk menjalankan tugas-tugas yang Anda butuhkan.
Ada beberapa hal dasar yang perlu Anda perhatikan sehingga pembelian Anda tidak berakhir dengan penyesalan. Tip berikut ini didasarkan pada perkembangan teknologi terakhir di 2024.
Berikut ini panduan terbaru tentang spesifikasi laptop yang akan memudahkan Anda memilih laptop dengan performa optimal.
1. Tinggalkan Laptop dengan RAM 4GB.
Di pasaran saat ini, masih ada saja yang menjual laptop baru dengan RAM 4GB. Perlu diketahui, Windows 11 membutuhkan 2-4GB memori untuk beroperasi dengan beberapa aplikasi berjalan di belakang layar.
Ditambah browsing dengan beberapa tab (setiap tab memakan 200MB hingga 500MB RAM) dan membuka satu dua aplikasi Office, dipastikan memori yang terpakai sudah mencapai 4GB lebih.
Jadi, membeli laptop baru dengan RAM 4GB adalah sebuah kesalahan fatal sekarang ini –bahkan jika laptop ini hanya dipakai anak SD atau SMP (perhatikan juga, ada laptop dengan RAM yang tidak bisa di-upgrade karena disolder ke motherboard sehingga laptop akan terkunci di 4GB yang berujung pada pembelian laptop baru).
Pilih laptop baru dengan RAM paling sedikit 8GB. Kalau bisa RAM dilabeli “upgradable”.
2. Hindari Storage HDD, eMMC, Hybrid, dan Optane.
Lupakan laptop dengan HDD meskipun harganya murah. SSD bisa lima kali lebih cepat daripada HDD namun hindari juga SSD “palsu”.
Jika Anda menemukan spesifikasi storage dengan label “eMMC” atau “Hybrid Drive” atau “SSHD” atau “SSD Cache” atau “Intel Optane Memory” atau “Accelerated by Intel Optane”, ini bukan pertanda bagus.
eMMC (embedded MultiMediaCard) lebih baik dari HDD namun kecepatannya di bawah SSD. Biasanya tersedia dalam kapasitas yang lebih kecil (32GB, 64GB, 128GB) dan terpasang langsung pada motherboard, yang berarti tidak dapat dilepas atau di-upgrade.
Sementara Hybrid Drive sering dianggap SSD padahal bukan, karena sebagian besar drive ini adalah HDD dan hanya sebagian kecil SSD. Contoh labelnya: “1TB HDD + 8GB SSD” atau “1TB Hybrid Drive”.
Sedangkan “Optane” atau “SSD accelerated” sebenarnya adalah HDD yang dipercepat dengan penyimpanan cache. Contoh labelnya: “1TB HDD + 16GB Intel Optane Memory”
Pilih laptop dengan storage SSD SATA atau NVMe (Non-Volatile Memory Expres). Kelebihan NVMe adalah dapat memproses banyak data kompleks dengan cepat.
Sebagai gambaran, HDD memiliki kecepatan baca tulis 80-160 MB per detik, sementara SSD SATA 5-6 kali lebih cepat. Dan NVMe 5 kali lebih cepat daripada SSD SATA (NVMe bisa mencapai kecepatan 3.500 MB per detik), dengan harga hanya 30-50% lebih mahal.
Berapa besar kebutuhan Anda? Pilih storage minimal 512GB. Lakukan partisi/pemisahan storage, di mana C mendapatkan 250GB untuk Sistem Operasi Windows dan program, sisanya drive D untuk data (jika komputer crash, menyimpan data di D atau di drive yang berbeda dari Windows, akan menyelamatkan data Anda).
3. Penanda Prosesor
Perhatikan huruf setelah nomor generasi. Misalnya “Intel Core i7-1165H” atau “AMD Ryzen 5 5600X”. Pilih U jika ingin hemat daya atau H untuk performa namun daya baterai akan cepat habis.
U = Ultra Low Power
H = High Performance
K = Unlocked for overclocking
X = Unlocked for overclocking (AMD)
G = Integrated GPU
4. Tidak Perlu Prosesor Intel, AMD adalah Pilihan yang Aman
Pilih generasi terbaru, Intel gen 13 dan 14 atau AMD seri 7000 dan 9000. Catatan khusus: prosesor Intel generasi ke-13 dan 14 untuk desktop atau PC sedang bermasalah.
Prosesor ini tidak stabil voltasenya sehingga bisa mengirimkan voltase yang besar ke CPU dan membuat komputer crash dan tidak bisa diperbaiki.
Walau kasus ini hanya terjadi untuk intel i5 ke atas untuk tipe desktop dan Intel memberikan garansi tambahan 2 tahun (Intel tetap tidak menarik produk cacat ini dari pasaran!), sebaiknya tetap berhati-hati.
Lebih aman pilih AMD. Tudingan bahwa prosesor AMD cepat panas adalah mitos masa lalu yang tidak ditemukan pada generasi terbaru. Seri tahun 2023 seperti Ryzen 9 7950X, Ryzen 7 7700X, dan Ryzen 5 7600X masih sangat bagus.
5. Resolusi minimal Full HD
Full HD adalah monitor dengan resolusi 1920 x 1080 pixel. Ini resolusi minimal untuk laptop ukuran 14 inci agar tampilan teks dan gambar menjadi tajam sehingga enak dilihat. Biasanya laptop ini terdapat label “FHD”.
6. Penanda Kartu Grafis
Secara sederhana, semakin tinggi angka di kartu grafis semakin berkualitas dalam seri yang sama. GTX xx70 lebih baik daripada GTX xx60 yang lebih baik daripada GTX xx50.
Kualitas standar ditunjukkan dengan angka 50. Kualitas juga berbeda antar-tipe, paling bawah adalah seri MX, lalu GTX lalu RTX. Meski tidak bisa dibandingkan karena berbeda seri, RTX 3060 akan lebih baik dari pada GTX 1080.
Sama juga pada kartu grafis AMD (Radeon) di mana nomor lebih besar adalah lebih baik, seri RX [nomor] XT lebih baik dibandingkan seri RX saja.
“XT” adalah penanda untuk versi kartu grafis AMD yang ditingkatkan. Di Nvidia ditandai dengan “Ti” atau Titanium.
Bagaimana memilih merek yang tepat. Pilih salah satu merek ini untuk pemakaian umum, bukan gamer (prioritas berdasarkan urutannya): Asus, Dell, Lenovo, HP, Acer.
Bagi penggemar produk Apple, cuma ada dua pilihan: Macbook Air atau Macbook Pro. Pilihan hanya berdasarkan anggaran saja karena spesifikasinya sudah standar Apple sehingga pembeli tidak perlu meneliti spesifikasinya.