LOADING

Ketik di sini

Dunia Kerja

Unsika Jajaki Kerjasama Internasional dengan Kedubes dan Sejumlah Kampus Ternama di Australia

Share

PENUTUR.COM – Universitas Singaperbangsa (Unsika) telah melakukan penjajakan awal untuk membangun kerjasama dengan sejumlah kampus di Australia, khususnya dengan Universitas Deakin.

Hal ini disampaikan Rektor Unsika, Prof. Dr. Ade Maman Suherman, M.Sc saat menyampaikan pidato di hadapan pimpinan Universitas Deakin dan para pejabat kedua kampus di Universitas Deakin, Melbourne, Burwood Campus, Highway Victorya, Australia, Rabu, 14/8).

“Karena ini sebagai penjajakan, maka kita akan melihat dulu sejauh mana potensi atau link and match antara Unsika dengan Deakin of University, dalam rencana kerjasama internasional pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan pelaksanaan program MBKM antar kedua universitas,” ujar Rektor Unsika.

Prof Ade Maman Suherman berharap pertemuan untuk penjajakan kerjasama kedua universitas ini, diharapkan mampu mendorong percepatan akreditasi internasional Unsika.

“Universitas yang kita kunjungi merupakan kampus yang memiliki reputasi terbaik di Australia. Tapi meski demikian, kita harus pastikan dulu core business-nya Universitas Deakin ini apa? Apa yang bisa disinergikan, kemudian apa sebelumnya pernah ada kerjasama di bidang keguruan dan ilmu pendidikan. Kalau sudah ada artinya berarti kita siap melakukan MoU,” tambah Rektor yang didampingi pimpinan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) .

Rektor Unsika dan pimpinan FKIP tersebut diterima langsung Kepala Kerjasama Internasional Fakultas Seni dan Pendidikan (Faculty of Arts and Education), Universitas Deakin, Australia, Prof. Wanty Widjaja, Ph.D.

Selain melakukan penjajakan dengan dua kampus dan satu sekolah di Australia, Rektor Unsika rencananya akan melakukan penjajakan kerjasama dengan KBRI di Australia, khususnya pada Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Australia, terkait penguatan program Bahasa Indonesia Penutur Asing (BIPA).

Prof. Ade Maman Suherman menyebutkan, selain penguatan akreditasi internasional, kerja sama lintas peguruan tinggi antar negara diharapkan sinergi terutama dalam mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi, di bidang pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

BACA JUGA  Kenali Tahilalat yang Berpotensi Menjadi Kanker Kulit

“Kerja sama ini sangat penting karena ada kaitannya dengan IKU 8. Karena itu diwajibkan seluruh dosen dapat melaksanakan IKU dengan baik, sebagai instrument penilaian kinerja yang harus dilaksanakan kemudian mendapatkan penilaian kinerja dari Kemendikbudristek,” ujarnya, yang diamini Dekan FKIP Prof. Dr. H. Sutirna, M.Pd.

Sementara itu, Prof. Wanty Widjaya mengaku cukup antusias jika kampusnya terpilih menjadi mitra kerja sama Unsika. Menurutnya meskipun Uniska universitas baru, tetapi pihaknya, lanjut Prof Waktu Widjaya sangat senang karena mendapat pencerahan global tentang pendidikan di Asia khususnya di Indonesia.

“Saya berharap ada pertemuan lanjutan untuk membahas kolaborasi kerjasama secara lebih detail dan saling memberikan benefit kepada kedua belah pihak,” ujarnya.

Sementara itu, Dekan FKIP Unsika, Prof. Dr. H. Sutirna, menyebutkan bahwa rencana kolaborasi yang dilakukan Unsika dengan Universitas Deakin Australia, termasuk juga membahas agenda pertukaran professor (visiting professor).

“Langkah ini sangat strategis, dan kita akan banyak menimba ilmu pengetahuan baru khususnya di bidang pendidikan dari para ahli atau expert dari Australia. Selain mengajar, mereka memberikan kuliah umum, juga melakukan kolaborasi riset secara bersama,” ujar Prof. Dr. Sutirna.

Menyikapi rencana penjajakan kerjasama tersebut, Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Australia, Prof Mukhamad Najib, menyebutkan pihaknya sangat terbuka untuk menerima Unsika sebagai calon mitra kerjasama.

“Bahkan untuk program MBKM di Kedubes dipersilahkan, waktunya sekitar dua bulanan, seperti yang sudah dilakukan beberapa PTN besar seperti Universitas Brawijaya, IPB, Unesa, Unsika juga dipersilahkan,” ujar Prof. Mukhamad Najib.

Selain penjajakan dengan Atase KBRI Australia, di hari yang sama Jumat (16/08), Uniska melakukan penjajakan kerjasama bidang pendidikan, dengan sekolah Scotts Head Public School, New South Wales, Australia.

BACA JUGA  Pesan KCI Bagi Pengguna Commuter Line, Jangan Simpan Kartu KMT di Kantong Belakang Celana

Hadir pada acara itu Kepala Sekolah Annette Baxter, dan Prof. Jennifer Loh, Ph.D, Dekan Fakultas Bisnis, Pemerintahan dan Hukum, dan Kepala Sekolah Canberra Bussines School, Prof. Lorne Cummings, Ph.D, keduanya dari Universitas Canberra.

“Rencana kerjasama dengan sekolah Scotts Head Public School dan University of Canberra ini merupakan langkah awal penjajakan MBKM sebelum fokus pada kegiatan BIPA,” pungkas Rektor Unsika.

 

Tags:

You Might also Like